Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Novichok, Pencabut Nyawa dari Rusia

image-gnews
Racun Novichok. [YouTube]
Racun Novichok. [YouTube]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Teka-teki penyebab eks agen rahasia Rusia, Sergei Skripal, sekarat pekan lalu mulai terkuak. Perdana Menteri Inggris Theresa May sangat yakin Skripal bersama putrinya, Yulia, 33 tahun, terpapar oleh zat racun yang disebut dengan Novichok.

"Saya dapat menyimpulkan bahwa Skripal dan putrinya terkena racun saraf standar militer yang dikembangkan oleh Rusia," kata Theresa May di depan anggota parlemen seperti dikutip Independent.

"Racun saraf itu disebut dengan Novichok," tambahnya.

Baca: Novichok, Racun Bikin Eks Agen Rahasia Rusia Sekarat

Perdana Menteri Inggris Theresa May mencicipi keripik saat berkampanye di Mevagissey, Cornwall, Inggris, 2 Mei 2017. Pemilu di Inggris akan berlangsung pada 8 Juni mendatang. Dylan Martinez/PA

Penggunaan racun saraf itu, tulis Independent, dilarang sebagaimana ditetapkan dalam konvensi internasional karena efek zat kimia ini sangat mengerikan. Sejumlah laporan menyebutkan, Novichok pertama kali dikembangkan pada 1970-an dan 1980-an di zaman kejayaan Uni Soviet.

Nama zat racun pencabut nyawa tersebut diambil dari bahasa Rusia yang artinya "pendatang baru". Ada sejumlah fakta bahwa bahan beracun ini dikembangkan dalam bentuk bubuk untuk senjata kimia.

Menurut Sergei Markov, Direktur Institut Studi Politik di Moskow, "Bahan itu diproduksi di Uzbekistan di zaman Uni Soviet dan setelah Uni Soviet runtuh, sebagaimana yang kita tahu, agen intelijen Amerika Serikat memiliki akses ke pabrik ini," katanya seperti dikutip Al Jazeera.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beberapa peneliti maupun ilmuwan yang mendalami soal zat kimia serempak mengatakan, penggunaan bahan beracun yang memiliki dampak buruk ini harus mendapatkan pengawasan tingkat tinggi.Seorang bocah berumur lima tahun, Doaa memperlihatkan kulit kakinya yang berubah akibat dampak dari bom kimia yang dilepaskan oleh militan ISIS di Qayyara, Irak, 12 November 2016. REUTERS

Pada 1990-an, Novichok menjadi buah bibir di kalangan pemimpin negara maju ketika seorang ilmuwan Soviet bernama Vil Mirzayanov mengungkapkan bahwa negaranya diam-diam mengembangkan gas saraf yang mengerikan. "Kekuatannya melebihi yang dimiliki oleh Amerika Serikat," ucap Mirzayanov.

Apa yang disampaikan oleh Mirzayanov seperti mendapatkan dukungan dari seorang guru besar farmakologi di University of Reading. Dia mengatakan, zat ini lebih berbahaya dan canggih daripada sarin atau VX serta lebih sulit dikenali.

Baca: Kasus Agen Rahasia, Inggris Usir 23 Diplomat Rusia

"Zat ini membuat kerja jantung dan pernapasan lambat sehingga dapat menyebabkan kematian akibat sesak napas," ucapnya. "Oleh karena itu zat ini dilarang dalam konvensi internasional karena sangat mudah mencabut nyawa orang," tambahnya.

Rusia menolak dilibatkan dalam kasus Skripal yang terpapar oleh zat kimia tersebut. Nasib bekas agen rahasia Rusia dan putrinya hingga saat ini tak jelas, apakah tewas atau sekarat di rumah sakit di Inggris sebagaimana diberitakan oleh media massa.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

20 jam lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberikan penghargaan kepada seorang tentara yang terluka saat ia mengunjungi Rumah Sakit Universitas Staten Island, tempat tentara Ukraina dirawat karena cedera perang, di New York, AS, 18 September 2023. REUTERS/Eduardo Munoz
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.


Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

1 hari lalu

Seorang perwakilan dari kantor kejaksaan menunjukkan bagian dari rudal tak dikenal, yang diyakini pihak berwenang Ukraina dibuat di Korea Utara dan digunakan dalam serangan di Kharkiv awal pekan ini, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Kharkiv, Ukraina 6 Januari 2024. REUTERS/Vyacheslav Madiyevskyy/File Photo
Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.


Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Patriark Kirill dari Moskow dan seluruh Rusia menghadiri kebaktian setelah upacara peresmian di Katedral Kabar Sukacita Kremlin di Moskow, Rusia 7 Mei 2024. Sputnik/Alexey Maishev/Kremlin via REUTERS
Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.


Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

1 hari lalu

Ilustrasi penjara. Sumber: aa.com.tr
Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.


Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

1 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin berbicara setelah TPS ditutup, di Moskow, Rusia, 18 Maret 2024. Komisi Nasional Pemilu Rusia (CEC), suara pemilih yang terkumpul mencapai 72,22 persen, naik dari pemilu 2018 sebesar 67,5 persen. REUTERS/Maxim Shemetov
Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.


Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

1 hari lalu

Duta besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin menghadiri acara peringatan hari kebebasan pers sedunia dan 38 tahun bencana nuklir Chernobyl, di Museum Sumpah Pemuda, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Vasyl megatakan hari ini telah dideklarasikan oleh PBB sebagai hari kebebasan pers dunia dan sebagai pengingat kepada masyarakat bahwa peran jurnalis sangat penting untuk memberitakan tentang kebenaran. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

Duta Besar Ukraina untuk Indonesia menanggapi laporan media bahwa Rusia memasukkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke dalam daftar buronan.


Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

2 hari lalu

Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin usai acara Perayaan Hari Kebebasan Pers Sedunia 2024 di Museum Sumpah Pemuda, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.


Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

2 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menghadiri kebaktian untuk memperingati para korban Perang Dunia II di Katedral Saint Peter dan Paul bersama Presiden Polandia Andrzej Duda, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Lutsk, Ukraina 9 Juli 2023. REUTERS/Alina Smutko
Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.


Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

2 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky duduk di jet tempur F-16 di Pangkalan Udara Skrydstrup di Vojens, Denmark, 20 Agustus 2023. Pemberian jet tempur dari Denmark untuk Ukraina itu merupakan langkah terbaru dari sekutu Barat guna mendukung upaya Ukraina untuk menangkis invasi Rusia. Ritzau Scanpix/Mads Claus Rasmussen via REUTERS
Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.


Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

3 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara dengan Presiden China Xi Jinping melalui saluran telepon, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina 26 April 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.